 |
| Foto : Istimewa |
KOLTIM, TARGET INVESTIGASI. com- Tingkatkan penerimaan pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), UPTD Samsat Kolaka Timur bersama Satlantas Polres Koltim, PT Jasa Raharja, Perhubungan menggelar razia penertiban pajak kendaraan, Kamis Sore (8/5/2025)
Kegiatan razia ini digelar di Jalan poros menuju Loea - Ladongi , tepatnya depan penjual es buah, samping DPRD Koltim, Kelurahan Simbalai, Kecamatan Loea.
Usai melaksanakan kegiatan, Plt. Kepala Samsat Koltim, Wahyu Ramadhaning menyampaikan Kegiatan ini adalah kegiatan rutin dilaksanakan, sebenarnya arahan dari provinsi untuk kita laksanakan sejak tanggal 21 sampai tanggal 24 tetapi karena waktu tidak memungkinkan, apalagi bersamaan dengan kesibukan hari ulang tahun Sultra jadi kita geser di bulan ini dimana kita mulai sejak tanggal 4 sampai tanggal 8 dan hari ini merupakan hari terakhir. ucap Wahyuni saat diwawancara di media ini.
" Tujuannya kegiatan adalah bagaimana kesadaran masyarakat dalam rangka optimilasi pendapatan daerah dibidang pajak kendaraan bermotor , jadi yang kita periksa adalah pajak kendaraan motor maupun mobil," terangnya
Ia menuturkan, dengan kewenangan yang terbatas dari ASN, sehingga kita libatkan dari kepolisian dan perhubungan, sebenarnya kita juga akan gandeng dari Bapenda terkait tunggakan kendaraan dinas tetapi Bapenda ini lagi melakukan verifikasi karena banyak kendaraan kendaraan yang sudah dilelang tetapi belum dihapuskan, sehingga dari pemda Koltim harus menyurat menyampikan data kendaraan yang sudah dilelang sehingga tidak menjadi utang piutang.
" Insyaallah kedepan kita akan gandeng juga Bapenda, apalagi kita sudah MOU kesepakatan bersama bahwa perlima Januari sudah diberlakukan ofsen, jadi sekarang tidak ada lagi bagi hasil triwulan, perenam bulan, tetapi perhari dan itu masuk di kasda, jdi dia terbagi persentasinya termasuk Pemda Koltim perhari juga," ucapnya
Yuni dengan sapaan akrabnya menyampaikan Alhamdulillah tahun ini ada peningkatan dan kita ditarget tahun lalu sebesar 7 miliar empat ratus juta rupiah realisasi kita 12 miliar duaratus tujuh puluh juta rupiah, kurang 30 juta jadi 13 miliar, kemudian Tahun ini target kita dinaikkan yaitu 11 miliar, sementara untuk posisi ini sudah hampir empat miliar.
Untuk itu ia menghimbau agar masyarakat taat pajak, apalgi ada kebijakan penghapusan pengurangan denda pajak sampai tanggal 30 mei, kecuali untuk mahasiswa itu diberlakukan pemutihan Pokok pajak," imbau Ramadhaning.
Sebagai warga negara yang baik harus taat pajak dan kami Samsat sebagai pelayanan masyarakat untuk memberikan pelayanan senyum sapa Rama.
" Sekarang ini sudah ada program SIGAP yang merupakan inovasi dari kepala Samsat terdahulu Saiful kalenggo yang kita lanjutkan SIGAP ini menjemput kerumah rumah," Tutupnya
Laporan : Imran
